Assalamu'alaikum Warrahmatullahi
Wabarrakatuh.
Perkenalkan, nama saya Athaya dari Kelas 4A, Tahun Ajaran
2020-2021, dari Sekolah Dasar Smart School.
Hai teman-teman, saya akan menceritakan tentang kekalahan Raja Abrahah yang ingin menghancurkan Ka'bah.
Ka’bah adalah sebuah bangunan di
tengah-tengah, Masjidil Haram, di kota Mekkah. Ka’bah merupakan kiblat
umat Islam. Selain menjadi kiblat, Baitullah atau "Rumah
Allah" ini adalah tempat pelaksanaan tawaf yaitu salah satu rangkaian
ibadah dalam haji dan umrah. Dalam sejarah Islam, terdapat salah satu
peristiwa besar yang terjadi bertepatan dengan tahun kelahiran Nabi Muhammad
SAW, yaitu penyerangan Ka’bah yang dilakukan oleh Abrahah.
Dikisahkan bahwa Abrahah adalah seorang perwira
dari Etiopia Afrika yang dinobatkan menjadi penguasa Yaman. Abrahah kecewa karena Yaman ternyata adalah
kota yang sepi perdagangannya karena masyarakatnya pergi ke Mekkah untuk
beribadah. Akhirnya Abrahah memutuskan untuk membuat
tempat ibadah di Yaman yaitu Gereja Al Qulays yang megah untuk menyaingi Ka’bah
agar masyarakat Arab tidak perlu ke Mekkah.
Jadi ada dua faktor penyebab Abrahah ingin
menghancurkan Mekah, yakni faktor agama dan juga faktor ekonomi. Abrahah tidak suka Kabah sebagai kiblat dari
agama Islam. Abrahah ingin mengubah kiblat tersebut dari kota Mekah ke Yaman.
Selain itu Abrahah ingin mengubah pusat
perdagangan dari Mekah ke Yaman. Abrahah berencana menyerang Ka’bah di Kota
Mekah dengan menggunakan pasukan bergajah.
Mendengar hal tersebut Abdul Muthalib yaitu kakek
Nabi Muhammad SAW yang merupakan pemimpim Mekkah ketika itu, tidak mencegah
Abrahah untuk menyerang Ka’bah karena beliau yakin pemilik Ka’bah yaitu Allah
SWT akan melindungi Ka’bah.
Semua bangsa Arab marah dan tidak bersedia
menerima tawaran Abrahah untuk membantu menunjukkan jalan menuju Ka’bah,
kecuali 1 orang yaitu Abu Righal sang penghianat. Dia yang membantu Abrahah
menunjukkan jalan menuju Mekkah.
Saat penyerangan Ka’bah, Abrahah menaiki gajah
besar, gagah dan putih bernama Mahmud. Mahmud gagah berani membawa Abrahah
menuju Kota Mekkah, Namun….setibanya di depan Ka’bah gajah tersebut tidak mau
maju menyerang Ka’bah. Kenapa ? karena ada yang berteriak dan menyeru kepada
gajah tersebut agar duduk dan menghormati Baitullah.Melihat gajah yang membawa pimpinannya terdiam
maka pasukan lainnya juga tidak berani bergerak.
Allah SWT kemudian mengirimkan
burung ababil untuk menjaga dan melindungi Kabah
dari serangan Abrahah dan juga pasukannya, seperti halnya yang dikisahkan
dalam surah Al-Fiil. Burung ababil dalam jumlah yang banyak tersebut
kemudiian melempari pasukan Abrahah dengan batu yang berasal dari neraka. Walau batu tersebut kecil namun bila terkena
kepala pasukan Abrahah akan tembus sampai ke perutnya. Pasukan Abrahah kocar kacir diserang burung
ababil tersebut. Akhirnya berkat pertolongan Allah, usaha Abharah dan
pasukannya menghancukan Kabah gagal.
Kisah ini terdapat dalam surah Al Fiil. Allah
akan menghancurkan siapa saja yang memusuhiNya. Semoga dengan mempelajari kisah
ini akan bertambah keimanan kita dan kita semua terhindar dari sifat buruk yang
dimiliki Abrahah. aamiin
Ini adalah foto maket ka'bah yang saya buat.
Sekian dari saya semoga bermanfaat. Terima kasih.
Wassalamu'alaikum Warrahmatullahi Wabarrakatuh.